Syarat Masuk Bali: Panduan Lengkap untuk WNA di 2025
oktarina
Oktober 14, 2025
12 min read

Bali memang telah menjadi salah satu destinasi wisata paling diminati di Asia Tenggara. Setiap tahun, jutaan wisatawan asing datang untuk menikmati alam, budaya, dan keramahtamahan masyarakat lokal. Namun, sebelum kamu membeli tiket dan memesan penginapan, penting untuk memahami syarat masuk Bali yang berlaku di tahun 2025. Informasi ini wajib diketahui khususnya bagi Warga Negara Asing (WNA) yang ingin berlibur ke Bali agar perjalananmu berjalan lancar dan sesuai dengan ketentuan hukum Indonesia.
Mengetahui syarat masuk Bali bukan sekadar soal dokumen perjalanan, tetapi juga cara memastikan semua proses imigrasi berjalan lancar sejak kamu tiba di bandara. Setiap tahun, pemerintah Indonesia melakukan pembaruan kebijakan untuk menyesuaikan dengan situasi global, termasuk soal visa, kesehatan, dan biaya turis asing. Di tahun 2025, ada beberapa perubahan penting yang perlu kamu perhatikan. Jadi, pastikan kamu membaca panduan ini sampai selesai agar semua persiapanmu benar-benar matang sebelum menikmati liburan di Pulau Dewata!
Apakah Ada Aturan Terbaru untuk Wisatawan Asing yang Ingin Datang ke Bali?
Di 2025 ini, ada sejumlah perubahan penting bagi kamu yang ingin berlibur ke Bali. Jika di tahun 2024 kamu masih bisa mengurus Visa on Arrival (VOA) dan Customs Declaration langsung di bandara, kini semua proses sudah dilakukan secara online. Kamu wajib mengajukan e-VOA (Electronic Visa on Arrival) dan mengisi e-Customs Declaration (e-CD) sebelum berangkat ke Indonesia. Langkah ini dibuat untuk mempercepat proses imigrasi dan mengurangi antrean saat kedatangan.
Pemerintah daerah Bali juga menerapkan Bali Tourism Levy, yaitu pajak turis internasional sebesar Rp150.000. Dana ini digunakan untuk menjaga kebersihan, kelestarian budaya, dan keindahan alam Bali. Kamu bisa membayar pajak ini secara online melalui situs resmi sebelum keberangkatan, atau langsung di bandara saat tiba. Simpan bukti pembayarannya karena akan diminta saat pemeriksaan.
Selain perubahan administrasi, ada pula kebijakan baru bernama “Respect Bali”. Kampanye ini mengajak setiap wisatawan untuk lebih menghormati adat dan budaya lokal. Kamu diharapkan berpakaian sopan di area suci seperti pura, menjaga sikap di tempat umum, dan tidak melakukan aktivitas yang menyinggung nilai-nilai masyarakat Bali.
Peraturan baru ini dirancang agar pengalaman wisata di Bali semakin nyaman dan tertib, baik bagi pengunjung maupun penduduk lokal. Dengan mematuhi syarat masuk Bali dan menghormati aturan yang berlaku, kamu bisa menikmati liburan tanpa kendala sekaligus ikut menjaga keindahan Pulau Dewata. Jadi, sebelum berangkat, pastikan semua dokumen sudah lengkap dan pembayaran pajak wisata sudah dilakukan agar perjalananmu berjalan lancar dari awal hingga akhir.
Inilah Syarat Masuk Bali untuk WNA di 2025

Sebelum kamu naik pesawat menuju Bali, pastikan semua dokumen perjalananmu sudah lengkap dan valid. Ini adalah langkah penting yang sering diabaikan oleh banyak wisatawan asing, padahal menjadi kunci utama agar proses kedatangan berjalan lancar tanpa hambatan di bandara. Pastikan semua dokumen berikut sudah kamu siapkan dengan lengkap agar proses imigrasi berjalan lancar:
- Paspor
Pastikan paspormu memiliki masa berlaku minimal enam bulan sejak tanggal kedatangan. Paspor dengan masa berlaku kurang dari itu bisa menjadi alasan penolakan masuk ke Indonesia. - Tiket Pulang atau Tiket Lanjutan
Siapkan tiket pulang atau tiket lanjutan ke negara lain sebagai bukti bahwa kamu tidak berniat tinggal melebihi izin kunjungan. Petugas imigrasi biasanya akan memeriksa tiket ini di bandara. - Bukti Reservasi Hotel atau Akomodasi
Tunjukkan bukti pemesanan hotel atau tempat menginap selama di Bali. Jika kamu menginap di vila pribadi atau bersama teman, tuliskan alamat lengkap dan nomor kontak yang bisa dihubungi. - Bukti Keuangan
Siapkan rekening tabungan, slip gaji, atau kartu kredit aktif untuk menunjukkan bahwa kamu memiliki dana yang cukup selama berada di Bali. - Visa Sesuai Kebutuhan
Jika negara asalmu termasuk dalam daftar bebas visa, kamu bisa tinggal hingga 30 hari tanpa pengajuan tambahan. Jika tidak termasuk, ajukan e-VOA (Electronic Visa on Arrival) secara online sebelum keberangkatan. Visa ini berlaku 30 hari dan dapat diperpanjang satu kali. - e-Customs Declaration (e-CD)
Isi formulir ini secara online maksimal tiga hari sebelum penerbangan. e-CD berfungsi untuk mendeklarasikan barang bawaan dan menggantikan formulir kertas yang sebelumnya dibagikan di pesawat.
Jenis Visa yang Berlaku untuk Masuk Bali
Pemilihan jenis visa sangat bergantung pada tujuan kunjungan dan berapa lama kamu ingin tinggal di Indonesia. Setiap jenis visa memiliki ketentuan dan batas waktu yang berbeda, jadi penting untuk kamu memahami sejak awal agar tidak mengalami masalah selama di Bali. Berikut penjelasan lengkap mengenai beberapa jenis visa yang berlaku di tahun 2025:
1. Visa on Arrival (VoA)
Jenis visa ini bisa kamu dapatkan langsung saat tiba di bandara internasional di Bali. Visa on Arrival tersedia bagi warga dari lebih dari 90 negara yang telah bekerja sama dengan pemerintah Indonesia. Visa ini berlaku selama 30 hari dan bisa diperpanjang sekali untuk masa tinggal tambahan 30 hari. Untuk lebih mudahnya, kamu bisa menggunakan layanan Visa On Arrival, dengan demikian kamu tidak perlu repot dan menikmati perjalananmu di Bali.
2. e-VOA (Electronic Visa on Arrival)
e-VOA adalah versi digital dari VoA yang dapat kamu ajukan sebelum berangkat melalui situs resmi https://molina.imigrasi.go.id. Prosesnya lebih cepat, biasanya selesai dalam 1–2 hari kerja, dan sangat disarankan bagi kamu yang ingin menghindari antrean panjang di bandara. Setelah pengajuan disetujui, kamu akan menerima dokumen visa elektronik yang tinggal kamu tunjukkan saat tiba di Bali.
3. Visa Kunjungan B211A
Jenis visa ini cocok untuk kamu yang ingin tinggal lebih lama atau memiliki tujuan selain wisata, seperti bekerja jarak jauh, kunjungan sosial, atau urusan bisnis. Visa ini berlaku 60 hari dan bisa diperpanjang hingga maksimal 180 hari. Untuk mengajukan visa ini, kamu memerlukan sponsor lokal atau agen resmi yang terdaftar di imigrasi. Dokumen yang dibutuhkan biasanya meliputi paspor, surat sponsor, dan bukti keuangan.
4. Visa Bebas Kunjungan
Visa ini hanya berlaku untuk warga negara dari beberapa negara ASEAN, seperti Malaysia, Singapura, dan Thailand. Kamu bisa tinggal di Indonesia hingga 30 hari tanpa biaya visa, namun izin ini tidak dapat diperpanjang. Meski bebas visa, kamu tetap wajib memenuhi seluruh syarat keimigrasian, termasuk menunjukkan tiket keluar dari Indonesia dan paspor yang masih berlaku.
Syarat Kesehatan dan Vaksinasi

Di tahun 2025, kamu tidak lagi diwajibkan menunjukkan sertifikat vaksin COVID-19 saat memasuki Indonesia, termasuk saat tiba di Bali. Pemerintah sudah mencabut aturan tersebut karena situasi kesehatan global yang semakin stabil. Begitu juga dengan hasil tes PCR atau antigen, kini sudah tidak menjadi syarat untuk masuk ke wilayah Indonesia. Artinya, kamu bisa bepergian ke Bali dengan lebih mudah tanpa harus melakukan tes tambahan sebelum keberangkatan.
Meskipun begitu, sebaiknya kamu tetap membawa sertifikat vaksinasi atau catatan medis pribadi, terutama jika kamu memiliki riwayat kesehatan tertentu. Beberapa maskapai penerbangan dan negara transit masih bisa meminta dokumen ini sebagai bagian dari prosedur keamanan kesehatan mereka. Jadi, memiliki salinan digital atau cetak dari dokumen medis akan membantu kamu menghindari kendala di perjalanan.
Selain vaksin COVID-19, ada beberapa vaksin yang tetap disarankan sebelum bepergian ke Indonesia, seperti vaksin Hepatitis A dan B, Tifoid, serta Tetanus. Bagi kamu yang berencana menjelajahi daerah pedesaan atau hutan, vaksin Japanese Encephalitis juga direkomendasikan untuk perlindungan tambahan.
Menjaga kesehatan sebelum dan selama perjalanan sama pentingnya dengan mempersiapkan dokumen perjalanan. Pastikan kamu membawa obat pribadi, asuransi perjalanan yang mencakup perawatan medis, serta tahu di mana klinik atau rumah sakit terdekat dari tempat kamu menginap di Bali.
Baca juga: Cara Memperpanjang Visa Bali Berdasarkan Aturan Baru 2025
Aturan Tinggal & Denda Overstay
Kamu perlu memperhatikan masa berlaku visa dan memastikan tidak melebihi waktu tinggal yang diizinkan. Berikut hal penting yang perlu kamu pahami terkait aturan tinggal dan denda overstay di Indonesia:
- Batas Waktu Tinggal
Setiap visa memiliki masa berlaku berbeda, tergantung jenis dan tujuan kunjungan. Pastikan kamu mencatat tanggal kedaluwarsa visa sejak hari pertama tiba di Indonesia agar tidak melewati batas waktu yang diizinkan. - Denda Overstay
Jika kamu tinggal melebihi masa izin, kamu akan dikenai denda sebesar Rp1.000.000 per hari. Denda ini wajib dibayar di kantor imigrasi saat kamu meninggalkan Indonesia, tanpa pengecualian, bahkan jika terlambat hanya satu hari. - Sanksi Berat untuk Overstay Lebih dari 60 Hari
Apabila kamu melebihi masa tinggal lebih dari 60 hari, kamu bisa dikenai deportasi dan larangan masuk kembali ke Indonesia untuk jangka waktu tertentu. Catatan overstay juga dapat memengaruhi proses pengajuan visa ke Indonesia di masa mendatang.
Agar hal ini tidak terjadi, sebaiknya kamu selalu memantau tanggal kedaluwarsa visamu. Jika kamu merasa perlu memperpanjang masa tinggal, segera lakukan pengurusan minimal tujuh hari sebelum visa habis. Kamu bisa mengajukan perpanjangan visa di kantor imigrasi terdekat di Bali atau menggunakan layanan visa yang berpengalaman menangani proses ini. Pastikan kamu membawa dokumen lengkap seperti paspor, tiket pulang, dan bukti keuangan saat mengajukan perpanjangan.
Proses Masuk Bali di Bandara Ngurah Rai

Setibanya kamu di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, kamu akan melewati sejumlah proses pemeriksaan sebelum resmi memasuki wilayah Indonesia. Berikut panduan lengkapnya agar kamu lebih siap:
- Pemeriksaan Paspor dan Visa
Setelah turun dari pesawat, kamu akan diarahkan menuju pos imigrasi. Siapkan paspor, tiket pulang, dan visa (VoA atau e-VOA). Petugas imigrasi akan memindai data dan memberikan cap izin tinggal sesuai dengan jenis visa yang kamu miliki. Pastikan semua dokumenmu mudah diakses agar proses berjalan cepat. - Pembayaran Visa on Arrival (VoA)
Jika kamu belum mengurus e-VOA secara online sebelum keberangkatan, kamu bisa membayar VoA langsung di bandara. Pembayaran ini bisa dilakukan dengan uang tunai atau kartu. Setelah itu, kamu akan diarahkan ke loket imigrasi untuk mendapatkan cap izin tinggal. - Pemeriksaan Bea Cukai dan Barang Bawaan
Semua penumpang wajib mengisi e-Customs Declaration (e-CD) sebelum penerbangan. Setelah tiba, tunjukkan kode QR e-CD kepada petugas bea cukai. Jika kamu membawa barang bernilai tinggi atau dalam jumlah besar, siapkan untuk pemeriksaan tambahan di area khusus. - Pengambilan Bagasi
Lanjutkan ke area bagasi sesuai nomor penerbanganmu. Di musim liburan, area ini biasanya cukup ramai, jadi perhatikan tanda di layar monitor dan pastikan kamu mengambil bagasi yang benar.
Untuk kamu yang ingin melewati proses ini dengan lebih cepat dan nyaman, tersedia layanan VIP Fast Track Imigrasi Kedatangan. Melalui layanan ini, kamu akan didampingi oleh staf khusus yang membantu seluruh proses. Mulai dari pemeriksaan imigrasi, pengambilan bagasi, hingga pengantaran ke kendaraan penjemputan di luar terminal. Layanan ini sangat direkomendasikan bagi kamu yang bepergian bersama keluarga, lansia, anak kecil, atau membawa banyak barang. Dengan layanan fast track, kamu bisa menghemat waktu dan menikmati pengalaman kedatangan di Bali dengan lebih tenang dan eksklusif.
Hal yang Perlu Diketahui Setelah Tiba di Bali
Setelah kamu tiba di Bali dan melewati proses imigrasi, ada beberapa hal penting yang perlu kamu perhatikan agar perjalananmu berjalan lancar dan menyenangkan. Meskipun suasananya santai, Bali memiliki aturan yang wajib dipatuhi oleh setiap wisatawan asing. Berikut hal-hal yang perlu kamu ketahui setelah tiba di Pulau Dewata:
- Pajak Turis Internasional (Bali Tourism Levy)
Setiap wisatawan mancanegara wajib membayar pajak sebesar IDR 150.000. Pembayaran bisa dilakukan secara online sebelum keberangkatan atau langsung di bandara saat tiba. Pajak ini digunakan untuk mendukung pelestarian budaya, lingkungan, dan fasilitas publik di Bali. Simpan bukti pembayarannya karena bisa diminta saat pemeriksaan. - Pembatasan Uang Tunai
Kamu tidak diperbolehkan membawa uang tunai lebih dari IDR 100 juta tanpa deklarasi kepada petugas bea cukai. Jika kamu membawa jumlah tersebut, isi formulir deklarasi agar tidak menimbulkan masalah di pemeriksaan bandara. - Patuhi Budaya dan Adat Lokal
Bali memiliki banyak area suci seperti pura dan tempat ibadah lainnya. Saat berkunjung, gunakan pakaian yang sopan, bersikap tenang, dan jangan mengambil foto tanpa izin. Hormati upacara adat dan masyarakat setempat agar kamu selalu diterima dengan baik di mana pun berada. - Gunakan Transportasi Resmi
Hindari menggunakan jasa transportasi ilegal di area bandara, karena selain tidak terjamin keamanannya, harganya pun sering tidak transparan. Untuk pengalaman yang lebih praktis dan eksklusif, kamu juga bisa memesan VIP Airport Service dari Bali Premium Trip. Layanan ini mencakup penjemputan langsung di bandara, pendampingan imigrasi fast track, bantuan bagasi, serta transportasi pribadi ke hotel atau villa.
Tips Penting Sebelum Masuk Bali
Agar perjalananmu ke Bali berjalan lancar sejak awal, penting untuk mempersiapkan diri dengan baik sebelum keberangkatan. Banyak wisatawan mengalami kendala kecil di bandara atau saat tiba di Bali karena kurang teliti menyiapkan dokumen dan perlengkapan perjalanan. Dengan mengikuti beberapa tips berikut, kamu bisa menghindari hal-hal yang tidak diinginkan dan memulai liburan dengan tenang.
- Simpan Dokumen Penting dalam Bentuk Cetak dan Digital
Pastikan kamu membawa salinan fisik dan digital dari paspor, visa, tiket, serta bukti reservasi hotel. Simpan file digital di email atau Google Drive agar mudah diakses kapanpun dibutuhkan, terutama jika kamu kehilangan dokumen asli. - Periksa Masa Berlaku Paspor dan Visa
Sebelum berangkat, periksa kembali masa berlaku paspormu. Idealnya, paspor masih berlaku minimal enam bulan sejak tanggal kedatangan. Jika visa diperlukan, pastikan kamu sudah mengajukannya dan menyimpan bukti persetujuan e-visa sebelum keberangkatan. - Tukar Mata Uang Secukupnya
Tukar uang di tempat resmi dengan nilai tukar yang wajar. Sebaiknya tukar hanya secukupnya untuk kebutuhan awal seperti transportasi dan makan. Untuk transaksi lainnya, gunakan kartu internasional di merchant terpercaya agar lebih aman dan praktis. - Unduh Aplikasi yang Membantu Perjalananmu
Sebelum tiba di Bali, unduh aplikasi penting seperti Google Maps untuk navigasi, penerjemah bahasa untuk berkomunikasi dengan penduduk lokal, serta aplikasi transportasi lokal seperti Grab atau Gojek agar lebih mudah bepergian. - Gunakan Layanan Visa Concierge
Jika kamu tidak ingin repot mengurus visa sendiri, kamu bisa memanfaatkan layanan visa concierge. Dengan layanan ini, seluruh proses pengajuan visa dan VOA, perpanjangan visa, dan pendampingan imigrasi akan diurus oleh tim profesional. Kamu bisa menggunakan Visa Concierge Service, yang menawarkan bantuan lengkap mulai dari sebelum keberangkatan hingga setelah kamu tiba di Bali.
Baca juga: Panduan Visa Bali 2025: Aturan Terbaru yang Wajib Diketahui!
Nikmati Liburan di Bali dengan Aman dan Bebas Hambatan bersama Bali Premium Trip
Bali selalu menjadi tujuan impian bagi wisatawan dari seluruh dunia, namun agar liburanmu berjalan lancar, penting untuk memperhatikan semua syarat masuk ke Bali yang berlaku di tahun 2025. Hal ini sangat penting, terutama bagi Warga Negara Asing (WNA) yang baru pertama kali berkunjung ke Bali. Memahami ketentuan imigrasi, visa, serta dokumen perjalanan akan membantumu menghindari kendala di bandara dan memastikan proses kedatangan berlangsung tanpa hambatan.
Untuk mempermudah semua urusan administratif, kamu bisa menggunakan layanan Visa Concierge dari Bali Premium Trip. Tim profesional kami siap membantu mulai dari pengajuan visa sebelum keberangkatan, perpanjangan visa selama kamu di Bali, hingga pendampingan langsung saat tiba di bandara. Dengan layanan ini, kamu tidak perlu repot mengurus dokumen sendiri dan bisa langsung menikmati waktu liburan tanpa stres.
Mulai rencanakan perjalananmu ke Bali bersama Bali Premium Trip hari ini. Hubungi tim kami untuk konsultasi dan layanan lengkap mulai dari visa, transportasi pribadi, hingga pengalaman wisata eksklusif yang dirancang khusus untuk kamu!

Related Article
Surat Sponsor untuk Visa Indonesia: Panduan Lengkap 2025
Mengajukan visa ke Indonesia, terutama untuk kunjungan jangka menengah hingga...
Mengajukan visa ke Indonesia, terutama untuk kunjungan jangka menengah hingga panjang, tidak cukup hanya dengan paspor dan tiket pesawat. Salah...
Exit Re-entry Permit: Cara Meninggalkan dan Masuk Kembali Secara Legal ke Indonesia
Kalau kamu adalah warga negara asing (WNA) yang tinggal di...
Kalau kamu adalah warga negara asing (WNA) yang tinggal di Indonesia dan sedang merencanakan perjalanan ke luar negeri, ada satu...
Tanda Paspor di Blacklist: Hal yang Perlu Diketahui dan Cara Mengatasinya
Paspor adalah dokumen penting yang memungkinkan kita untuk melakukan perjalanan...
Paspor adalah dokumen penting yang memungkinkan kita untuk melakukan perjalanan internasional. Namun, tahukah kamu bahwa paspor bisa saja terdaftar dalam...